Wednesday, 29 July 2020
Pertemuan pekan ke 3, 29 juli 2020, 12 ipa 1
Assalamualaikum, anak-anak 12 ipa 1, ini pembahasan soal di slide pertemuan minggu lalu, silahkan catat dan pelajari, lalu kirim fotonya ya..
pertemuan pekan ke 3, 29 juli , 12 ipa 4
Assalamualaikum anak- anak 12 ipa 4, ini pembahasan soal yang ad di slide ibu pekan ke 2 kemarin, di pelajari dan di lanjutkan catatannya ya.. kirim ke email ibu ya..
Tuesday, 28 July 2020
pertemuan pekan ke 3, 28 juli 202012 ipa 2 dan 12 ipa 5
Pembahasan contoh soal di slide dan pertemuan ke 2 minggu lalu
catat di buku kalian lanjutan yang kemarin
lalu foto hasil catatan kalian di blog ibu yg ini
kirim ke ibu ya
alamat kirim file foto kalian
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSfhhc43glFTeHQAk0JzKSYW5_Ui5hocdxcmur2-HWbSiMx0dg/viewform?usp=sf_link
catat di buku kalian lanjutan yang kemarin
lalu foto hasil catatan kalian di blog ibu yg ini
kirim ke ibu ya
alamat kirim file foto kalian
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSfhhc43glFTeHQAk0JzKSYW5_Ui5hocdxcmur2-HWbSiMx0dg/viewform?usp=sf_link
1. . Berapakah hambatan seutas kawat aluminium (hambatan jenis 2,65 × 10-8Ω .m) yang mempunyai panjang 40 m dan diameter 4,2 mm?
Penyelesaian:
Diketahui:
ρ = 2,65 × 10-8 Ω .m.
l = 40 m.
d = 4,2 mm → r = 2,1 mm = 2,1 × 10-3 m.
l = 40 m.
d = 4,2 mm → r = 2,1 mm = 2,1 × 10-3 m.
Ditanya: R = ….?
Jawab:
Langkah pertama kalian cari terlebih dahulu luas penampang (A) penghantar tersebut dengan menggunakan rumus luas lingkaran, yaitu:
L = πr2L = (22/7) x (2,1 × 10-3 m) 2L = 13,86 x 10-6 m2L = 1,4 x 10-5 m2
Jadi besarnya hambatan dari penghantar tersebut bisa dicari dengan menggunkan rumus:
R = ρl/A
R = 2,65 × 10–8 Ω .m x 40 m /1,4 x 10-5 m2R = 7,6 x 10-2 Ω.
R = 2,65 × 10–8 Ω .m x 40 m /1,4 x 10-5 m2R = 7,6 x 10-2 Ω.
2. Seutas kawat nikrom yang memiliki panjang 3 meter dan memiliki hambatan 20 ohm. Seutas Kawat nikrom kedua memiliki panjang yang sama, namun diamaternya ½ kali diameter kawat pertama. Berapakah hambatan kawat yang kedua?
Penyelesaian:
Diketahui:
l1 = l2 = 3 m
d2 = ½ d1R1 = 20 Ω
ρ1 = ρ2
d2 = ½ d1R1 = 20 Ω
ρ1 = ρ2
Ditanya: R2 = … ?
Jawab:
Karena diameter d2 = ½ d1 maka jari-jari kawat tersebut juga sama yaitu r2 = ½ r1. Langkah pertama kita cari terlebih dahulu luas penampang (A) kawat nikron yang kedua dengan menggunakan rumus luas lingkaran, yaitu:
L = πr2 maka
L1 = πr2L2 = π(½ r1)2 => L2 = ¼ πr12 => L2 = ¼L1Jadi, A2 = ¼A1.
L1 = πr2L2 = π(½ r1)2 => L2 = ¼ πr12 => L2 = ¼L1Jadi, A2 = ¼A1.
Hambatan jenis kedua dari penghantar tersebut dapat dicari dengan menggunkan rumus seperti:
R = ρl/A
ρl = R.A.
ρl = R.A.
Dalam hal ini panjang dan hambatan jenis kawat sama, oleh karena itu:
(ρl)1 = (ρl)2R1A1 = R2A220 Ω A1 = R2 x ¼A1R2 = 4 x 20 Ω
R2 = 80 Ω.
R2 = 80 Ω.
3. Diketahui sebuah kawat dengan luas penampang 0,000.005 m2 dan memiliki hambatan jenis sebesar 0,000.001 Ω .m. Kawat tersebut digunakan sebagai elemen pembakar listrik 1 kW dengan hambatan listrik 5 Ω . Panjang kawat yang diperlukan adalah….
Penyelesaian:
Diketahui:
Hambatan jenis (ρ) = 0,000.001 Ω .m
Luas penampang (A) = 0,000.005 m2
Hambatan listrik elemen (R) = 5 Ω
Hambatan jenis (ρ) = 0,000.001 Ω .m
Luas penampang (A) = 0,000.005 m2
Hambatan listrik elemen (R) = 5 Ω
Ditanya: panjang kawat yang dibutuhkan (l)?
Hambatan jenis konduktor bergantung pada suhunya. Semakin tinggi suhunya, semakin tinggi hambatan jenis konduktor dan semakin tinggi pula hambatan konduktor tersebut. Pengaruh suhu terhadap hambatan konduktor dapat dituliskan dalam persamaan berikut.
= hambatan konduktor pada suhu ( Ω )
α = koefisien suhu hambatan jenis
= t – selisih suhu
kumpul tugas
Anak- anak kelas 12 ipa, kumpulkan tugas kalian dengan meng klik link di bawah ini ya..
Semangat mengerjakan tugasnya...
Monday, 27 July 2020
pertemuan pekan ke 3 27 juli 2020, 10 ipa 5
Kerjakan persoalan berikut ini di buku latihan kalian, catat dan kirimkan foto cattan kalian
1. Apa yang di maksud dengan Karakteristik fisika secara Kuantitatif, dan berikan contohnya satu saja.
2. Coba jelaskan maksud dari karakteristik fisika pengamatan dan percobaana , berikan satu contohnya
3. Jelaskan Karakteristik Fisika secara Prediktif..
4. Jelaskan Karakteristik Fisika Secara Progresif,
5. jelaskan urutan tahapan metode Ilmiah dalam fisika
6. Apa yang di maksud dengan keselamatan kerja di laboratorium...
kerjakan boleh melihat buku paket fisika hal 7 - 12,
semoga kalian bisa ya..
1. Apa yang di maksud dengan Karakteristik fisika secara Kuantitatif, dan berikan contohnya satu saja.
2. Coba jelaskan maksud dari karakteristik fisika pengamatan dan percobaana , berikan satu contohnya
3. Jelaskan Karakteristik Fisika secara Prediktif..
4. Jelaskan Karakteristik Fisika Secara Progresif,
5. jelaskan urutan tahapan metode Ilmiah dalam fisika
6. Apa yang di maksud dengan keselamatan kerja di laboratorium...
kerjakan boleh melihat buku paket fisika hal 7 - 12,
semoga kalian bisa ya..
pertemuan pekan ke 3, 27juli, 12 ia 4, dan 12 ipa 3
Pembahasan contoh soal di slide dan pertemuan ke 2 minggu lalu
catat di buku kalian lanjutan yang kemarin
lalu foto hasil catatan kalian di blog ibu yg ini
kirim ke ibu ya
alamat kirim file foto kalian
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSfhhc43glFTeHQAk0JzKSYW5_Ui5hocdxcmur2-HWbSiMx0dg/viewform?usp=sf_link
catat di buku kalian lanjutan yang kemarin
lalu foto hasil catatan kalian di blog ibu yg ini
kirim ke ibu ya
alamat kirim file foto kalian
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSfhhc43glFTeHQAk0JzKSYW5_Ui5hocdxcmur2-HWbSiMx0dg/viewform?usp=sf_link
1. . Berapakah hambatan seutas kawat aluminium
(hambatan jenis 2,65 × 10-8Ω .m) yang mempunyai panjang 40 m dan diameter 4,2
mm?
Penyelesaian:
Diketahui:
ρ = 2,65 × 10-8 Ω .m.
l = 40 m.
d = 4,2 mm → r = 2,1 mm = 2,1 × 10-3 m.
l = 40 m.
d = 4,2 mm → r = 2,1 mm = 2,1 × 10-3 m.
Ditanya: R = ….?
Jawab:
Langkah pertama kalian cari terlebih dahulu
luas penampang (A) penghantar tersebut dengan menggunakan rumus luas lingkaran,
yaitu:
L = πr2
L = (22/7) x (2,1 × 10-3 m) 2
L = 13,86 x 10-6 m2
L = 1,4 x 10-5 m2
L = (22/7) x (2,1 × 10-3 m) 2
L = 13,86 x 10-6 m2
L = 1,4 x 10-5 m2
Jadi besarnya hambatan dari penghantar tersebut
bisa dicari dengan menggunkan rumus:
R = ρl/A
R = 2,65 × 10–8 Ω .m x 40 m /1,4 x 10-5 m2
R = 7,6 x 10-2 Ω.
R = 2,65 × 10–8 Ω .m x 40 m /1,4 x 10-5 m2
R = 7,6 x 10-2 Ω.
2. Seutas kawat nikrom yang memiliki panjang 3
meter dan memiliki hambatan 20 ohm. Seutas Kawat nikrom kedua memiliki panjang
yang sama, namun diamaternya ½ kali diameter kawat pertama. Berapakah hambatan
kawat yang kedua?
Penyelesaian:
Diketahui:
l1 = l2 = 3 m
d2 = ½ d1
R1 = 20 Ω
ρ1 = ρ2
d2 = ½ d1
R1 = 20 Ω
ρ1 = ρ2
Ditanya: R2 =
… ?
Jawab:
Karena diameter d2 = ½ d1 maka
jari-jari kawat tersebut juga sama yaitu r2 = ½ r1.
Langkah pertama kita cari terlebih dahulu luas penampang (A) kawat nikron yang
kedua dengan menggunakan rumus luas lingkaran, yaitu:
L = πr2 maka
L1 = πr2
L2 = π(½ r1)2 => L2 = ¼ πr12 => L2 = ¼L1
Jadi, A2 = ¼A1.
L1 = πr2
L2 = π(½ r1)2 => L2 = ¼ πr12 => L2 = ¼L1
Jadi, A2 = ¼A1.
Hambatan jenis kedua dari penghantar tersebut
dapat dicari dengan menggunkan rumus seperti:
R = ρl/A
ρl = R.A.
ρl = R.A.
Dalam hal ini panjang dan hambatan jenis kawat
sama, oleh karena itu:
(ρl)1 = (ρl)2
R1A1 = R2A2
20 ΩA1 = R2 x ¼A1
R2 = 4 x 20 Ω
R2 = 80 Ω.
R1A1 = R2A2
20 Ω
R2 = 80 Ω.
3. Diketahui sebuah kawat dengan
luas penampang 0,000.005 m2 dan memiliki hambatan jenis sebesar
0,000.001 Ω .m. Kawat tersebut digunakan sebagai elemen pembakar listrik 1 kW
dengan hambatan listrik 5 Ω . Panjang kawat yang diperlukan adalah….
Penyelesaian:
Diketahui:
Hambatan jenis (ρ) = 0,000.001 Ω .m
Luas penampang (A) = 0,000.005 m2
Hambatan listrik elemen (R) = 5 Ω
Hambatan jenis (ρ) = 0,000.001 Ω .m
Luas penampang (A) = 0,000.005 m2
Hambatan listrik elemen (R) = 5 Ω
Ditanya: panjang kawat yang dibutuhkan
(l)?
Hambatan jenis konduktor bergantung pada
suhunya. Semakin tinggi suhunya, semakin tinggi hambatan jenis konduktor dan
semakin tinggi pula hambatan konduktor tersebut. Pengaruh suhu terhadap
hambatan konduktor dapat dituliskan dalam persamaan berikut.
= hambatan konduktor
pada suhu ( Ω )
α = koefisien suhu hambatan jenis
= t – selisih suhu
Friday, 24 July 2020
pertemuan ke 2 10 ipa 4,5, jumat 24 juli 2020
Baca buku kalian halaman 3-9
Artikel ini sebagai membantu kalian agar kalian bisa lebih memahami tentang ilmu fisika
Bagi seorang ilmuwan Fisika, ilmu ini ibarat
nyawa. Tanpa Fisika, kinerja dan pemikiran mereka tidak akan pernah terjawab.
Contohnya saja beberapa waktu lalu, para ilmuwan gabungan baik dari NASA,
Eropa, dan lainnya berhasil menemukan lubang hitam di Galaksi Messier 87.
Awalnya, lubang hitam hanya dianggap sebagai suatu teori tentang pusat
gravitasi alam semesta. Ternyata, para ilmuwan berhasil menemukan keberadaan
lubang hitam ini. Lain halnya dengan siswa-siswi . Bagi kalian, mungkin Fisika
hany berfungsi sebagai penentu kelulusan. Eitss, tapi jangan salah.
Konsep-konsep dasar Fisika masih dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari,
contohnya saat kamu akan mendirikan suatu bangunan kokoh dan masih banyak
lainnya.
Hakikat Fisika
Fisika merupakan cabang IPA, sehingga hakikat Fisika dapat disamakan dengan
hakikat IPA. Adapun hakikat Fisika menurut para ilmuwan adalah sebagai berikut.
1. Kumpulan pengetahuan (a body knowledge) yang selanjutnya disebut Fisika sebagai produk.
Dalam memenuhi kebutuhannya, manusia pasti butuh interaksi baik antarsesama manusia maupun antara manusia dan alam. Seluruh interaksi tersebut memunculkan suatu keingintahuan baik tentang alam maupun gejala fisis dalam kehidupan. Keingintahuan itu bisa terpecahkan jika ada penelitian. Dari berbagai penelitian itulah muncul berbagai teori atau dokumentasi kegiatan. Teori-teori itu nantinya didaftar, dikumpulkan, dan disusun secara sistematis menjadi kumpulan pengetahuan. Nah, kumpulan pengetahuan ini yang disebut sebagai produk.
2. Cara atau jalan berpikir (a way of thinking) yang selanjutnya disebut sebagai sikap.
Melalui pemikiran, seseorang mampu bersikap dan bertindak, sehingga bisa melakukan kegiatan ilmiah. Dalam melakukan kegiatan ilmiah, seseorang harus memiliki sikap objektif, rasa percaya diri, jujur, dan terbuka. Inilah makna Fisika sebagai sikap.
3. Cara untuk menyelidiki segala sesuatu (a way of investigating) yang selanjutnya disebut Fisika sebagai proses.
Gambaran umum Fisika sebagai proses adalah bagaimana cara ilmuwan bekerja dalam kegiatan ilmiah atau bagaimana cara mereka melakukan penelitian sampai menemukan suatu fakta.
1. Periode pertama
Periode pertama berlangsung mulai abad 600 SM – 1550 SM. Pada periode ini, sudah ada bahasan tentang gerak benda langit. Ilmuwan ternama dari periode ini adalah Democritus, Aristoteles, Archimedes, dan Ptolomeus. Salah satu penemuan fenomenal di abad ini adalah penemuan Archimedes tentang adanya gaya apung pada fluida.
2. Periode kedua
Periode kedua berlangsung mulai abad 1550 SM – 1800 SM. Ilmuwan terkenal yang ada di abad ini adalah Galileo Galilei. Galileo mulai mengembangkan metode penelitian yang sistematis dan akhirnya menemukan teori baru pada gerak planet. Tidak hanya Galileo, ilmuwan mekanikan ternama seperti Newton juga ada di abad ini.
3. Periode ketiga
Periode ketiga dimulai pada abad 1800 SM – 1890 SM. Konsep dasar yang lahir di periode ini adalah fisika klasik. Fisika klasik memuat rumus umum mekanika, fisika panas, listrik dan magnet, serta gelombang. Ilmuwan yang lahir di abad ini adalah Faraday, Maxwell, dan George Ohm.
4. Periode keempat
Periode keempat dimulai tahun 1890 – sekarang. Di abad ini, berhasil ditemukan beberapa fenomena yang sulit dijelaskan dengan teori fisika klasik. Oleh sebab itu, muncullah istilah fisika modern. Salah satu ilmuwan paling berpengaruh di periode ini adalah Albert Einstein. Bagaimana tidak, Einstein berhasil membuat suatu postulat untuk benda-benda yang bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya. Di periode ini pula lahirlah konsep kuantum yang diprakarsai oleh penemuan Max Planck.
Pengertian Fisika
Fisika adalah cabang ilmu pengetahuan
alam yang membahas kejadian fisis dalam lingkup ruang dan waktu. Tak jarang
ilmuwan menyebutkan bahwa Fisika merupakan ilmu dasar setelah Matematika.
Mengapa demikian? Hal itu karena Fisika menjadi sumber hukum bagi Kimia dan
Biologi. Tidak hanya itu, Fisika juga erat dengan Matematika. Perumusan teori
di dalam Fisika harus mematuhi aturan yang telah ada di Matematika. Hal yang membuat
Fisika terlihat sulit adalah persamaan matematis yang digunakan tergolong rumit
dan kompleks.
Bagi seorang ilmuwan Fisika, ilmu ini ibarat
nyawa. Tanpa Fisika, kinerja dan pemikiran mereka tidak akan pernah terjawab.
Contohnya saja beberapa waktu lalu, para ilmuwan gabungan baik dari NASA,
Eropa, dan lainnya berhasil menemukan lubang hitam di Galaksi Messier 87.
Awalnya, lubang hitam hanya dianggap sebagai suatu teori tentang pusat
gravitasi alam semesta. Ternyata, para ilmuwan berhasil menemukan keberadaan
lubang hitam ini. Lain halnya dengan siswa-siswi . Bagi kalian, mungkin Fisika
hany berfungsi sebagai penentu kelulusan. Eitss, tapi jangan salah.
Konsep-konsep dasar Fisika masih dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari,
contohnya saat kamu akan mendirikan suatu bangunan kokoh dan masih banyak
lainnya.
Hakikat Fisika
Fisika merupakan cabang IPA, sehingga hakikat Fisika dapat disamakan dengan
hakikat IPA. Adapun hakikat Fisika menurut para ilmuwan adalah sebagai berikut.1. Kumpulan pengetahuan (a body knowledge) yang selanjutnya disebut Fisika sebagai produk.
Dalam memenuhi kebutuhannya, manusia pasti butuh interaksi baik antarsesama manusia maupun antara manusia dan alam. Seluruh interaksi tersebut memunculkan suatu keingintahuan baik tentang alam maupun gejala fisis dalam kehidupan. Keingintahuan itu bisa terpecahkan jika ada penelitian. Dari berbagai penelitian itulah muncul berbagai teori atau dokumentasi kegiatan. Teori-teori itu nantinya didaftar, dikumpulkan, dan disusun secara sistematis menjadi kumpulan pengetahuan. Nah, kumpulan pengetahuan ini yang disebut sebagai produk.
2. Cara atau jalan berpikir (a way of thinking) yang selanjutnya disebut sebagai sikap.
Melalui pemikiran, seseorang mampu bersikap dan bertindak, sehingga bisa melakukan kegiatan ilmiah. Dalam melakukan kegiatan ilmiah, seseorang harus memiliki sikap objektif, rasa percaya diri, jujur, dan terbuka. Inilah makna Fisika sebagai sikap.
3. Cara untuk menyelidiki segala sesuatu (a way of investigating) yang selanjutnya disebut Fisika sebagai proses.
Gambaran umum Fisika sebagai proses adalah bagaimana cara ilmuwan bekerja dalam kegiatan ilmiah atau bagaimana cara mereka melakukan penelitian sampai menemukan suatu fakta.
Perkembangan Ilmu Fisika
Seorang ahli bernama Ritchmeyer membagi perkembangan ilmu Fisika ke dalam empat periode, yaitu sebagai berikut.1. Periode pertama
Periode pertama berlangsung mulai abad 600 SM – 1550 SM. Pada periode ini, sudah ada bahasan tentang gerak benda langit. Ilmuwan ternama dari periode ini adalah Democritus, Aristoteles, Archimedes, dan Ptolomeus. Salah satu penemuan fenomenal di abad ini adalah penemuan Archimedes tentang adanya gaya apung pada fluida.
2. Periode kedua
Periode kedua berlangsung mulai abad 1550 SM – 1800 SM. Ilmuwan terkenal yang ada di abad ini adalah Galileo Galilei. Galileo mulai mengembangkan metode penelitian yang sistematis dan akhirnya menemukan teori baru pada gerak planet. Tidak hanya Galileo, ilmuwan mekanikan ternama seperti Newton juga ada di abad ini.
3. Periode ketiga
Periode ketiga dimulai pada abad 1800 SM – 1890 SM. Konsep dasar yang lahir di periode ini adalah fisika klasik. Fisika klasik memuat rumus umum mekanika, fisika panas, listrik dan magnet, serta gelombang. Ilmuwan yang lahir di abad ini adalah Faraday, Maxwell, dan George Ohm.
4. Periode keempat
Periode keempat dimulai tahun 1890 – sekarang. Di abad ini, berhasil ditemukan beberapa fenomena yang sulit dijelaskan dengan teori fisika klasik. Oleh sebab itu, muncullah istilah fisika modern. Salah satu ilmuwan paling berpengaruh di periode ini adalah Albert Einstein. Bagaimana tidak, Einstein berhasil membuat suatu postulat untuk benda-benda yang bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya. Di periode ini pula lahirlah konsep kuantum yang diprakarsai oleh penemuan Max Planck.
Tujuan Khusus Pembelajaran Fisika
- Dengan belajar Fisika,
diharapkan dapat terbentuk sikap positif terhadap Fisika dengan menyadari
keteraturan dan keindahan alam semesta serta mengagungkan kebesaran Tuhan
Yang Maha Esa.
- Memupuk sikap ilmiah yang
meliputi sikap jujur, berpikir objektif, terbuka, ulet, kritis, dan dapat
bekerja sama dengan orang lain.
- Mengembangkan pengalaman untuk
dapat merumuskan masalah, mengajukan dan menguji hipotesis melalui
percobaan, merancang dan merakit instrumen percobaan, mengumpulkan,
mengolah, dan menafsirkan data, serta mengomunikasikan hasil percobaan
secara lisan dan tulisan.
- Mengembangkan kemampuan
bernalar dalam berpikir analisis induktif dan deduktif.
- Menguasai konsep dan prinsip
Fisika serta memiliki keterampilan dalam mengembangkan pengetahuan.
Hubungan antara Ilmu Fisika dan Ilmu Pengetahuan Lain
Fisika
merupakan ilmu dasar yang dibutuhkan untuk mengembangkan ilmu lainnya. Dalam
praktiknya, Fisika selalu melibatkan ilmu lain untuk menjelaskan setiap
fenomena fisis yang terjadi di dalam kehidupan. Hubungan antara Fiska dan ilmu
lain bisa membentuk suatu keilmuan baru, lho. Ingin tahu apa saja?
- Astrofisika, yaitu gabungan antara
ilmu Fisika dan Astronomi yang mempelajari interaksi benda-benda langit.
- Biofisika, yaitu gabungan
antara Fisika dan Biologi. Ilmu ini mempelajari proses-proses biologis
yang melibatkan konsep Fisika, contohnya pengukuran sistole dan diastole.
- Fisika Medis, yaitu gabungan
antara Fisika dan ilmu kedokteran. Ilmu ini mempelajari tentang kesehatan
dalam konsep Fisika.
- Fisika Material, yaitu gabungan
antara Fisika dan ilmu bahan. Ilmu ini mempelajari tentang karakteristik
suatu bahan secara fisis, misalnya titik didih bahan, bentuk kristal
bahan, kelenturan, dan sebagainya.
- Geofisika, yaitu gabungan
antara Geologi dan Fisika. Ilmu ini mempelajari tentang sifat-sifat Bumi.
- Fisika Optik, yaitu gabungan
antara Fisika dan ilmu optik. Ilmu ini mempelajari tentang sifat-sifat
cahaya dan interaksinya dengan materi.
Thursday, 23 July 2020
pertemuan ke 2, 12 ipa 3, ipa 5
Perhatikan 8 slide pembelajaran berikut ini, harap perhatiakan konep yang ad di 8 slidenya,
slide ini adalah konsep dari pembelajaran vidio di pertemuan yang lalu, ibu potong jadi beberapa slide, agar kalian dapat memahami dan mengidentitas konsep fisika di awal terutama untuk hambatan listrik,yang kalian sudah pelajari di SMP
pertemuan pertama kelas 10 ipa 4
Assalamualaikum warohmatullahiwabarokatu
Anak-anak sholeh, sholehah..
Pertemuan pertama ibu dan kalian
Ini biodata ibu
Nama ibu : bu Nurhayati, S.Pd
Alamat. : jln st haji gg cempedak no 21 sepang jaya
STatus. : ibu dari 2 anak sholeh
Lama mengajar : dari tahun 2004 sd sekarang
Hobi: memasak
Alamat Ig: @Nur.smazga
No wa : 085279090833
Pendidikan :S1 pend.Fisika UNILA
semoga perkenalan kita di bloger bisa mewakili pertemuan kita
Buat kalian agar terbiasa buka bloger
Tulis biodata, nama,asal sekolah, kelas kalian di kolom komentar ya..
sekalian di absen
Semangat belajar..
Anak-anak sholeh, sholehah..
Pertemuan pertama ibu dan kalian
Ini biodata ibu
Nama ibu : bu Nurhayati, S.Pd
Alamat. : jln st haji gg cempedak no 21 sepang jaya
STatus. : ibu dari 2 anak sholeh
Lama mengajar : dari tahun 2004 sd sekarang
Hobi: memasak
Alamat Ig: @Nur.smazga
No wa : 085279090833
Pendidikan :S1 pend.Fisika UNILA
semoga perkenalan kita di bloger bisa mewakili pertemuan kita
Buat kalian agar terbiasa buka bloger
Tulis biodata, nama,asal sekolah, kelas kalian di kolom komentar ya..
sekalian di absen
Semangat belajar..
Wednesday, 22 July 2020
pertemuan ke 2 12 ipa 4, 1 dan 2
Perhatikan 8 slide pembelajaran berikut ini, harap perhatiakan konep yang ad di 8 slidenya,
slide ini adalah konsep dari pembelajaran vidio di pertemuan yang lalu, ibu potong jadi beberapa slide, agar kalian dapat memahami dan mengidentitas konsep fisika di awal terutama untuk hambatan listrik,yang kalian sudah pelajari di SMP
Tuesday, 21 July 2020
pertemuan ke 2, kels 12 ipa 1-5
Perhatikan 8 slide pembelajaran berikut ini, harap perhatiakan konep yang ad di 8 slidenya,
slide ini adalah konsep dari pembelajaran vidio di pertemuan yang lalu, ibu potong jadi beberapa slide, agar kalian dapat memahami dan mengidentitas konsep fisika di awal terutama untuk hambatan listrik,yang kalian sudah pelajari di SMP
Subscribe to:
Posts (Atom)
Materi fisika kelas 10
1. Identitas Nama Guru : Nurhayati, S.Pd Mata Pelajaran : Fisika Kelas ...
-
kisi-kisi soal fisika kelas 10 Isilah titik-titik dibawah ini dengan menggunakan notasi Ilmiah a. 400 Km …………………. m b. ...